PEMBUATAN PAKAN JERAMI UNTUK TERNAK SAPI
PEMBUATAN SILASE PAKAN TERNAK SAPI
Tujuan pembuatan silase:
Meningkatkan kualitas pakan
Menghilangkan bakteri pathogen dan meningkatkan bakteri yang menguntungkkan
Pengawetan pakan yang berlimpah
Penghematan biaya tenaga kerja, pengangkutan rumput
Pakan berupa rumput dapat tersedia dalam kuantitas dan kualitas yang cukup
Persiapan Pembuatan Silase
1. Gudang
Syarat gudang:
Terbuat dari bahan yang kuat tidak mudah roboh
Sirkulasi udara baik
Atap terbuat dari bahan yang tidak bocor (syarat terpenting)
Dinding terbuat dari bahan yang kuat dan tidak tembus terkena tempias air hujan
Lantai diberi palet kayu (syarat penting bahan tidak menyentuh lantai / 10 – 30 cm dari lantai)
Sanitasi terpelihara baik
2. Bahan dan alat
Jerami padi/Rumput atau serasah tanaman/bagase/rumput gajah/jagung dll.
Air
Plastik penutup
Dedak atau bahan lain yang mengandung protein
Nopkor utk Peternakan
Pembuatan Silase:
a. Pembuatan larutan bakteri.
1 liter Nopkor diencerkan dalam 20 liter air (kebutuhan air sebagai pengencer disesuaikan dengan kadar air bahan, bahan (adonan) yang dicampur dengan larutan bakteri memiliki kadar air 30-40%)
larutan Nopkor tersebut diadaptasikan minimal 2 jam, kemudian digunakan
1 liter Nopkor digunakan untuk membuat silase sebanyak 1 ton bahan baku
b. Teknis pembuatan silase
Jerami/rumput atau serasah sebagai bahan baku utama disusun dengan lebar 1.5 – 2 meter dan panjang sesuai kebutuhan.
Jerami disusun dengan ketebalan 15-20 cm, kemudian ditaburi dedak atau bahan lain yang mengandung protein sebagai bahan pengganti
Tumpukan jerami yang telah ditaburi dedak disiram dengan larutan bakteri hingga lembab (kadar air 30-40%)
Teknis pembuatan tersebut ( b dan c ) terus dilakukan hingga bahan baku habis dengan ketinggian 2-3 meter atau sesuai kebutuhan
Pada akhir pembuatan, tumpukan jerami ditutup plastic dan diadaptasikan minimal 3 hari kemudian siap digunakan sebagai pakan
Daya tahan simpan pakan dapat bertahan lebih dari 6 bulan.
Comments